Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Anak ayam tumbuh di dalam telur selama 21 hari

Anak ayam tumbuh di dalam telur selama 21 hari - biar jelas silahkan simak yang berikut ini.

Pertanyaan

Anak ayam tumbuh di dalam telur selama 21 hari sebelum menetas. Cadangan makanan anak ayam sebelum menetas adalah ....

a. makanan dari induk betina

b. putih telur yang mengandung protein albumin

c. kuning telur yang ada pada telur

d. kuning telur dan putih telur yang terdapat di dalam telur


Jawaban yang tepat adalah d. kuning telur dan putih telur yang terdapat di dalam telur.


Ketika anak ayam berkembang di dalam telur, mereka mengandalkan cadangan makanan yang terdapat di kuning telur dan putih telur. Kuning telur mengandung lemak, protein, vitamin, mineral, dan zat gizi lainnya yang penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak ayam. Putih telur, atau protein albumin, berfungsi sebagai sumber protein yang dibutuhkan untuk pertumbuhan dan pembentukan jaringan pada anak ayam yang berkembang di dalam telur.


Telur merupakan sebuah fenomena alam yang menakjubkan. Pada hewan yang berkembang biak dengan bertelur, seperti ayam, telur memainkan peran penting dalam siklus kehidupan mereka. Setiap telur memiliki struktur yang terdiri dari putih telur dan kuning telur yang terlindungi oleh cangkang yang kuat.


Kuning telur, yang juga dikenal sebagai yolk atau vitellus, adalah bagian kuning yang terletak di pusat telur. Kuning telur ini mengandung nutrisi penting yang diperlukan untuk perkembangan embrio. Fungsinya sebagai cadangan makanan menjadikannya sangat berharga. Kuning telur kaya akan vitamin, mineral, lemak, dan protein. Protein yang terkandung dalam kuning telur berperan penting dalam penyimpanan dan pasokan nutrisi yang dibutuhkan selama perkembangan embrio di dalam telur.


Sementara itu, putih telur atau albumen adalah cairan bening yang melingkupi kuning telur. Fungsi utama putih telur adalah melindungi kuning telur dan menyediakan nutrisi tambahan untuk pertumbuhan embrio. Komposisinya terdiri dari sekitar 90% air dan sekitar 10% protein, termasuk albumin, mucoprotein, dan globulin. Putih telur hampir tidak mengandung lemak dan karbohidratnya juga sangat sedikit, namun kaya akan protein yang larut secara nutrisi.


Kedua bagian telur ini bekerja bersama-sama untuk memastikan perkembangan yang sehat bagi embrio. Kuning telur menyediakan sumber energi yang kaya dan beragam nutrisi, sementara putih telur melindungi dan memberikan tambahan nutrisi yang diperlukan. Selama proses perkembangan, embrio menggunakan cadangan makanan ini untuk tumbuh dan berkembang hingga siap menetas.


Telur pada hewan ovipar menunjukkan betapa luar biasanya mekanisme reproduksi dalam dunia hewan. Putih telur dan kuning telur yang ada di dalam telur memberikan sumber makanan yang lengkap bagi embrio yang berkembang. Keajaiban alam ini terus menginspirasi dan mengungkapkan betapa kompleksnya kehidupan di planet ini.


Tidak hanya pada ayam, telur juga merupakan cara umum berkembang biak pada banyak spesies hewan ovipar lainnya. Kura-kura, buaya, reptil, dan beberapa jenis burung juga menggunakan telur sebagai sarana reproduksi mereka.


Proses pembentukan telur dimulai ketika induk betina menghasilkan sel telur yang kemudian dibuahi oleh sel sperma dari induk jantan. Setelah pembuahan terjadi, sel telur memulai perjalanan melalui saluran reproduksi dan selama proses ini, lapisan-lapisan putih telur dan kuning telur ditambahkan untuk melindungi dan memberikan nutrisi bagi embrio yang berkembang.


Cangkang telur berperan penting dalam melindungi embrio dari cedera dan infeksi. Cangkang ini terdiri dari kalsium karbonat yang keras dan kokoh. Struktur cangkangnya memungkinkan pertukaran gas yang diperlukan untuk pernafasan embrio yang berkembang di dalamnya.


Selama periode inkubasi, yang dapat bervariasi tergantung pada spesiesnya, embrio mendapatkan nutrisi dari kuning telur dan putih telur yang terdapat di dalam telur. Kuning telur memberikan lemak, protein, vitamin, mineral, dan nutrisi penting lainnya yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan embrio. Putih telur menyediakan air, protein, dan nutrisi tambahan yang mendukung pertumbuhan yang sehat.


Proses perkembangan embrio di dalam telur sangat menakjubkan. Dalam jangka waktu yang ditentukan, embrio mengalami diferensiasi sel dan pembentukan organ-organ penting. Setelah periode inkubasi yang sesuai, embrio akhirnya menetas menjadi anak hewan yang mandiri.


Telur memberikan keuntungan adaptasi evolusioner bagi hewan ovipar. Dengan bertelur, hewan dapat meletakkan telur di lingkungan yang aman dan kaya sumber daya, sehingga memastikan kelangsungan hidup keturunan mereka. Selain itu, cadangan makanan dalam bentuk kuning telur dan putih telur memungkinkan embrio untuk memiliki asupan nutrisi yang cukup selama perkembangannya.


Dalam dunia pertanian, telur juga menjadi sumber makanan yang bernutrisi tinggi bagi manusia. Telur mengandung protein berkualitas tinggi, vitamin, dan mineral yang diperlukan dalam diet seimbang.


Secara keseluruhan, telur pada hewan ovipar merupakan keajaiban biologi yang menggambarkan kecerdikan alam dalam menciptakan mekanisme reproduksi yang kompleks. Kehadiran putih telur dan kuning telur dalam telur memberikan dukungan nutrisi yang penting bagi embrio hingga saat kelahiran. Telur juga memberikan manfaat bagi manusia sebagai sumber makanan yang bergizi.

Demikian artikel kali ini di motorcomcom jangan lupa simak artikel menarik lainnya disini.

Posting Komentar untuk "Anak ayam tumbuh di dalam telur selama 21 hari"