Surat izin tidak masuk pkl

Berikut Surat izin tidak masuk pkl

Contoh 1

[Your Name]

[Your Address]

[City, Zip Code]

[Date]

[Recipient's Name]

[Recipient's Position/Title]

[Company/Organization Name]

[Company/Organization Address]

[City, Zip Code]

Subject: Permohonan Izin Tidak Masuk PPKL

Yth. [Recipient's Name],

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: [Your Full Name]

NPM/NIP/NIK: [Your Student/Employee ID]

Jurusan/Bagian: [Your Department/Division]

Kelas/Unit: [Your Class/Unit]

Program/Divisi: [Your Program/Division]

Dengan ini mengajukan permohonan izin tidak masuk Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada tanggal [tanggal yang dimaksud] dengan alasan [sebutkan alasan dengan singkat, contoh: kondisi kesehatan, keperluan mendesak, dll.].

Saya menyadari pentingnya kehadiran dalam Praktek Kerja Lapangan, namun dengan situasi yang sedang saya hadapi, saya berharap dapat memperoleh pengertian dan persetujuan dari pihak yang berwenang.

Adapun tindakan yang telah saya lakukan untuk mengatasi dampak ketidakhadiran saya adalah [sebutkan tindakan pengganti atau solusi yang sudah Anda pikirkan atau lakukan].

Demikian surat permohonan izin ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan saya harapkan untuk mendapatkan persetujuan dari pihak yang berwenang.

Terima kasih atas perhatian dan pengertiannya.

Hormat saya,

[Your Full Name]

[Your Contact Information]

Contoh 2

[Your Name]

[Your Address]

[City, Zip Code]

[Date]

[Recipient's Name]

[Recipient's Position/Title]

[Company Name]

[Company Address]

[City, Zip Code]

Subject: Permohonan Izin Tidak Masuk Praktek Kerja Lapangan (PKL)

Yth. [Recipient's Name],

Saya, yang bertanda tangan di bawah ini:

Nama: [Your Full Name]

NPM/NIP/NIK: [Your Student/Employee ID]

Jurusan/Bagian: [Your Department/Division]

Kelas/Unit: [Your Class/Unit]

Program/Divisi: [Your Program/Division]

Dengan hormat, saya mengajukan permohonan izin untuk tidak hadir dalam Praktek Kerja Lapangan (PKL) pada tanggal [tanggal yang dimaksud] dengan alasan [sebutkan alasan dengan singkat, contoh: alasan pribadi, keadaan mendesak, dll.].

Saya menyadari pentingnya kehadiran dalam PKL dan sangat menyesal atas ketidaknyamanan yang mungkin ditimbulkan akibat ketidakhadiran saya. Namun, saya berkomitmen untuk menggantinya dengan meningkatkan kualitas kerja saya pada hari-hari berikutnya.

Adapun tindakan yang telah saya ambil untuk mengurangi dampak ketidakhadiran saya adalah [sebutkan tindakan pengganti atau solusi yang sudah Anda pikirkan atau lakukan].

Saya mengharapkan pemahaman dan persetujuan dari pihak yang berwenang terkait permohonan ini. Terima kasih atas perhatian dan kerjasamanya.

Demikian surat permohonan izin ini saya buat dengan sebenarnya. Atas perhatian dan bantuannya, saya mengucapkan terima kasih.

Hormat saya,

[Your Full Name]

[Your Contact Information]

Catatan:

Surat izin adalah dokumen tertulis yang digunakan seseorang atau suatu pihak untuk memberikan izin atau persetujuan kepada pihak lain untuk melakukan sesuatu atau untuk memberikan kelonggaran dalam suatu hal. Surat izin dapat berbentuk formal dan berisi rincian mengenai persetujuan atau izin yang diberikan, seperti tujuan penggunaan izin, durasi izin, dan syarat-syarat yang mungkin berlaku.

Contoh-contoh surat izin meliputi surat izin tidak masuk sekolah atau kerja, surat izin untuk melakukan suatu kegiatan tertentu, atau surat izin untuk menggunakan fasilitas atau properti tertentu. Surat izin seringkali digunakan untuk memastikan bahwa suatu kegiatan dilakukan dengan izin resmi dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Surat izin dapat dikeluarkan oleh berbagai pihak, termasuk atasan di lingkungan kerja, pihak sekolah, pihak yang memiliki hak kepemilikan atas suatu properti, dan sebagainya. Penting untuk mencantumkan informasi yang lengkap dan jelas dalam surat izin, termasuk identitas pihak yang memberikan izin, identitas pihak yang mendapatkan izin, serta detail mengenai izin yang diberikan.