Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

mengambil keputusan sendiri saat diskusi merupakan perbuatan yang bertentangan nilai pancasila terutama sila

Pertanyaan

Mengambil keputusan sendiri saat diskusi merupakan perbuatan yang bertentangan dengan pancasila terutama sila...
a. pertama
b. kedua
c. ketiga
d. keempat


Jawaban yang tepat adalah d. keempat


Pancasila, sebagai dasar negara Indonesia, mengandung nilai-nilai luhur yang mencerminkan cita-cita bangsa. Salah satu sila yang penting dalam Pancasila adalah sila ke-4, "Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmat Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan." Sila ini menekankan pada partisipasi rakyat dalam pengambilan keputusan melalui musyawarah dan perwakilan. Mengambil keputusan sendiri tanpa melibatkan elemen perwakilan atau musyawarah dapat dianggap bertentangan dengan esensi dari sila ini.

Pertama-tama, sila ke-4 menekankan pentingnya musyawarah dalam proses pengambilan keputusan. Musyawarah sebagai wujud demokrasi memberikan setiap anggota masyarakat hak untuk menyuarakan pendapatnya. Diskusi menjadi platform di mana berbagai pandangan dan ide dapat disampaikan dan dipertimbangkan. Dalam konteks ini, mengambil keputusan sendiri tanpa melibatkan musyawarah dapat dianggap sebagai tindakan otoriter yang tidak memperhitungkan pluralitas pandangan masyarakat.

Keterlibatan rakyat dalam perwakilan juga menjadi pokok pikiran sila ke-4. Artinya, pengambilan keputusan sebaiknya melibatkan wakil-wakil rakyat yang dipilih secara demokratis. Diskusi bukan hanya sekadar forum untuk menyampaikan pendapat pribadi, tetapi juga untuk mencapai kesepakatan bersama yang mewakili kepentingan masyarakat secara luas. Mengambil keputusan sendiri dapat mengabaikan mekanisme perwakilan yang telah ditetapkan oleh sistem demokrasi.

Sila ke-4 juga mengandung nilai hikmat kebijaksanaan. Pengambilan keputusan yang bijaksana memerlukan pertimbangan yang cermat terhadap berbagai aspek dan implikasi. Diskusi yang melibatkan banyak pihak membuka peluang untuk memperoleh sudut pandang yang lebih kaya dan memperdalam pemahaman akan konsekuensi keputusan. Mengambil keputusan sendiri tanpa konsultasi dapat merugikan proses pengambilan keputusan yang seharusnya bijaksana.

Langkah-langkah konkret dalam merespons sila ke-4 dapat mencakup meningkatkan partisipasi dalam musyawarah masyarakat, mendukung mekanisme perwakilan yang transparan, dan mendorong pengambilan keputusan yang didasarkan pada pertimbangan yang bijaksana. Pembinaan sikap demokratis dan partisipatif melalui pendidikan juga menjadi langkah strategis untuk menciptakan masyarakat yang memahami dan mengaplikasikan sila ke-4 dalam kehidupan sehari-hari.

Sebagai kesimpulan, mengambil keputusan sendiri saat diskusi dapat dianggap sebagai tindakan yang bertentangan dengan sila ke-4 Pancasila. Permusyawaratan dan perwakilan adalah landasan untuk mencapai keputusan yang bijaksana dan mewakili kepentingan masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk merenungkan nilai-nilai sila ke-4 dalam setiap interaksi diskusi agar pembangunan masyarakat yang demokratis dan berkeadilan dapat terwujud.

Penerapan Sila Ke-4 dalam Kehidupan Sehari-hari
Langkah nyata untuk menerapkan sila ke-4 dalam kehidupan sehari-hari adalah dengan menghargai setiap pandangan dalam diskusi. Masyarakat perlu melatih diri untuk mendengarkan dengan baik dan menghormati pendapat orang lain. Dalam musyawarah, berikan ruang bagi setiap individu untuk menyampaikan ide dan pandangannya tanpa takut diabaikan.

Membangun budaya perwakilan yang kuat juga menjadi kunci. Proses pemilihan umum harus dijalankan secara adil dan transparan. Pemilih harus merasa yakin bahwa wakil yang terpilih benar-benar mewakili kepentingan dan aspirasi mereka. Mendorong partisipasi aktif dalam pemilihan umum dan mengawasi proses tersebut dapat memperkuat aspek perwakilan dari sila ke-4.

Selain itu, peran pendidikan sangat penting. Pendidikan yang mempromosikan pemahaman tentang pentingnya musyawarah dan perwakilan dalam pengambilan keputusan dapat membentuk generasi yang lebih sadar akan nilai-nilai Pancasila. Sekolah dan lembaga pendidikan dapat menjadi wahana untuk memupuk sikap demokratis dan partisipatif.

Pemerintah juga memiliki tanggung jawab untuk menciptakan kebijakan yang mendukung implementasi sila ke-4. Mendorong transparansi dalam proses pengambilan keputusan, memberikan ruang bagi partisipasi publik, dan menegakkan aturan hukum yang adil adalah langkah-langkah penting yang dapat diambil oleh pemerintah.

Kesadaran akan nilai-nilai Pancasila harus ditanamkan dalam segala lapisan masyarakat. Inisiatif masyarakat sipil, media massa, dan organisasi non-pemerintah juga dapat memainkan peran penting dalam meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam proses pengambilan keputusan.

Sebagai sebuah bangsa yang mengusung Pancasila sebagai ideologi negara, menerapkan sila ke-4 adalah bagian integral dari upaya untuk membangun masyarakat yang adil, demokratis, dan berkeadilan. Dengan memahami dan menghargai prinsip-prinsip musyawarah dan perwakilan, Indonesia dapat terus berkembang sebagai negara yang kokoh dan harmonis, mencapai tujuan-tujuan nasionalnya dengan cara yang sesuai dengan semangat Pancasila.

Posting Komentar untuk "mengambil keputusan sendiri saat diskusi merupakan perbuatan yang bertentangan nilai pancasila terutama sila"