dalam anggaran kita mengenal anggaran fleksibel dan anggaran statis, bagaimanakah kedua anggaran tersebut dapat digunakan untuk mengukur efisiensi dari kerja manajer?

Pertanyaan

dalam anggaran kita mengenal anggaran fleksibel dan anggaran statis, bagaimanakah kedua anggaran tersebut dapat digunakan untuk mengukur efisiensi dari kerja manajer?

Jawaban:

Anggaran fleksibel (flexible budget) dan anggaran statis (static budget) adalah dua pendekatan yang berbeda dalam penyusunan anggaran, dan keduanya dapat digunakan untuk mengukur efisiensi kerja manajer dengan cara yang berbeda. Berikut adalah penjelasan mengenai cara penggunaan keduanya untuk mengukur efisiensi:

Anggaran Statis:

Karakteristik: Anggaran statis adalah anggaran yang disusun berdasarkan perkiraan tetap dari biaya dan pendapatan untuk suatu periode tertentu. Anggaran ini tidak mengalami perubahan sepanjang periode, meskipun realitas operasional mungkin berubah.

Pengukuran Efisiensi: Untuk mengukur efisiensi dengan anggaran statis, manajer membandingkan anggaran awal dengan hasil aktual yang terjadi. Jika hasil aktual melebihi anggaran statis, ini dapat dianggap sebagai indikator positif efisiensi, karena manajer dapat mengelola operasinya lebih baik daripada yang diantisipasi dalam anggaran.

Anggaran Fleksibel:

Karakteristik: Anggaran fleksibel adalah anggaran yang dapat disesuaikan dengan perubahan dalam volume atau aktivitas operasional. Ini memungkinkan perubahan proporsional dalam biaya variabel dengan fluktuasi volume bisnis.

Pengukuran Efisiensi: Anggaran fleksibel memberikan keleluasaan kepada manajer untuk menilai kinerja mereka berdasarkan perubahan volume bisnis. Dalam mengukur efisiensi, manajer dapat membandingkan hasil aktual dengan anggaran fleksibel yang disesuaikan dengan volume aktual. Jika hasil aktual lebih baik dari anggaran fleksibel, ini dapat diartikan sebagai manajemen yang efisien dalam menanggapi perubahan volume operasional.

Dengan menggunakan kedua jenis anggaran ini, manajer dapat memahami sejauh mana hasil aktual bersesuaian dengan anggaran yang telah disiapkan. Anggaran fleksibel memberikan fleksibilitas yang lebih besar dalam mengevaluasi kinerja dalam situasi yang berubah, sementara anggaran statis memberikan dasar perbandingan tetap untuk menilai efisiensi relatif. Kombinasi dari kedua jenis anggaran dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif tentang kinerja manajerial dalam berbagai situasi operasional.

Pembandingan Antara Anggaran Statis dan Fleksibel:

Kombinasi antara anggaran statis dan fleksibel dapat memberikan informasi yang lebih kaya. Misalnya, jika hasil aktual melebihi anggaran fleksibel tetapi kurang dari anggaran statis, ini dapat menunjukkan bahwa meskipun manajer mampu menyesuaikan biaya variabel dengan perubahan volume, masih ada aspek-aspek biaya tetap yang mungkin perlu diperhatikan.

Analisis Varian:

Kedua jenis anggaran digunakan untuk melakukan analisis varian, yang melibatkan perbandingan antara anggaran awal dengan hasil aktual. Varian positif atau negatif dapat memberikan wawasan tentang kinerja operasional dan efisiensi manajer.

Kontrol Manajemen:

Anggaran, baik statis maupun fleksibel, berperan dalam pengendalian manajemen. Manajer dapat menggunakan hasil aktual dan analisis varian untuk mengidentifikasi area di mana kinerja tidak sesuai dengan rencana, sehingga memungkinkan mereka untuk mengambil tindakan korektif yang diperlukan.

Perencanaan Ke Depan:

Anggaran fleksibel juga dapat menjadi alat perencanaan yang lebih dinamis. Dengan memperhitungkan perubahan dalam volume, manajer dapat menggunakan anggaran fleksibel untuk merencanakan skenario-skenario yang berbeda dan menyesuaikan strategi operasional mereka secara lebih adaptif.

Pemotivasian dan Evaluasi Kinerja:

Baik anggaran statis maupun fleksibel dapat digunakan sebagai dasar untuk evaluasi kinerja manajer. Penilaian kinerja ini dapat menjadi dasar untuk penghargaan atau tindakan korektif yang diperlukan.

Dalam pengukuran efisiensi manajer, penting untuk mempertimbangkan kompleksitas dan dinamika lingkungan bisnis. Penggunaan kombinasi antara anggaran statis dan fleksibel, serta analisis varian yang cermat, dapat memberikan manajemen gambaran yang lebih lengkap dan relevan tentang kinerja dan efisiensi operasional.