Tingkatan taksonomi yang paling banyak persamaan cirinya adalah

Pertanyaan

Tingkatan taksonomi yang paling banyak persamaan cirinya adalah...

a.famili

b.genus

c.divisi

d.spesies

Jawaban yang tepat adalah d.spesies

Tingkatan taksonomi yang paling banyak persamaan cirinya adalah tingkat spesies (d). Tingkat spesies adalah tingkat terendah dalam hierarki taksonomi dan mengacu pada kelompok organisme yang memiliki banyak persamaan ciri-ciri dan dapat saling berkembang biak satu sama lain. Semakin tinggi tingkatan taksonomi, seperti famili, genus, dan divisi, ciri-ciri yang sama akan menjadi lebih umum, sehingga persamaan ciri-ciri antara anggota tingkat tersebut akan berkurang.

Taksonomi adalah sistem pengelompokan dan klasifikasi organisme berdasarkan persamaan ciri-ciri mereka. Ada beberapa tingkatan dalam taksonomi, mulai dari tingkat yang lebih umum hingga yang lebih khusus. Tingkatan taksonomi utama, dari tingkat yang paling umum hingga yang paling khusus, adalah sebagai berikut:

Domain: Tingkat paling umum dalam taksonomi. Organisme dapat dikelompokkan menjadi tiga domain utama: Archaea, Bacteria, dan Eukarya. Domain ini berdasarkan perbedaan dalam struktur seluler dan jenis makhluk hidup.

Kingdom: Di bawah domain, organisme dibagi menjadi kingdom yang lebih khusus. Contoh kingdom pada domain Eukarya adalah Animalia (hewan), Plantae (tumbuhan), Fungi (jamur), dan lain-lain.

Phylum (filum): Tingkat ini berlaku terutama untuk hewan dan beberapa kelompok organisme lainnya. Setiap kingdom dapat dibagi menjadi beberapa phylum yang memiliki ciri-ciri yang lebih mirip satu sama lain.

Class (kelas): Di bawah phylum, organisme dikelompokkan ke dalam class berdasarkan kesamaan ciri-ciri tertentu. Contoh class dalam filum Chordata (contohnya dalam kingdom Animalia) adalah Mammalia (mamalia) dan Aves (burung).

Order (ordo): Dalam class, organisme dapat dikelompokkan menjadi berbagai order berdasarkan persamaan ciri-ciri lebih lanjut. Contoh ordo dalam class Mammalia adalah Carnivora (karnivora).

Family (famili): Tingkat ini mengelompokkan organisme lebih jauh berdasarkan kesamaan ciri-ciri, seringkali lebih spesifik daripada tingkat ordo. Contoh famili dalam ordo Carnivora adalah Felidae (kucing besar).

Genus: Genus mengacu pada kelompok organisme yang lebih kecil dan lebih terkait secara genetik. Organisme dalam satu genus umumnya memiliki ciri-ciri yang lebih mirip satu sama lain. Contoh genus dalam famili Felidae adalah Panthera (termasuk singa, harimau, leopard, dan jaguar).

Species (spesies): Tingkat terendah dalam taksonomi adalah spesies. Spesies adalah kelompok organisme yang memiliki persamaan ciri-ciri yang sangat tinggi dan dapat saling berkembang biak satu sama lain secara alami. Contoh spesies dalam genus Panthera adalah Panthera leo (singa).

Jadi, tingkatan taksonomi yang paling banyak persamaan cirinya adalah tingkat spesies (d) karena organisme dalam satu spesies harus memiliki ciri-ciri yang sangat mirip dan dapat saling berkembang biak satu sama lain. Semakin tinggi kita naik dalam hierarki taksonomi, persamaan cirinya akan semakin berkurang karena tingkat tersebut mencakup kelompok organisme yang lebih luas dan beragam.

Urutan taksonomi dari tingkat yang paling umum hingga yang paling khusus adalah sebagai berikut:

Domain (Domain)

Kingdom (Kerajaan)

Phylum (Filum) atau Division (Divisi) untuk tumbuhan

Class (Kelas)

Order (Ordo)

Family (Famili)

Genus (Genus)

Species (Spesies)

Setiap tingkat taksonomi ini digunakan untuk mengelompokkan organisme berdasarkan persamaan ciri-ciri mereka. Semakin tinggi tingkat taksonomi, kelompok organisme yang termasuk dalam tingkat tersebut akan semakin luas dan umum, sementara semakin rendah tingkat taksonomi, organisme akan semakin spesifik dan memiliki lebih banyak persamaan ciri-ciri. Spesies adalah tingkat taksonomi yang paling spesifik dan mewakili kelompok organisme yang memiliki persamaan ciri-ciri yang sangat tinggi dan dapat saling berkembang biak secara alami. terima kasih sudah berkunjung ke motorcomcom.