Sistem pemerintahan secara elektronik dengan menggunakan teknologi internet disebut

Sistem pemerintahan secara elektronik yang menggunakan teknologi internet disebut e-government atau pemerintahan elektronik. E-government adalah konsep yang mengacu pada penggunaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), khususnya internet, untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, aksesibilitas, dan partisipasi dalam penyelenggaraan pemerintahan.

Berikut adalah beberapa poin penting dalam menjelaskan e-government:

Penggunaan Teknologi: E-government mengandalkan teknologi internet dan perangkat elektronik lainnya seperti komputer, smartphone, dan perangkat mobile untuk memberikan layanan pemerintahan kepada warga negara.

Layanan Online: Pemerintahan elektronik memungkinkan warga negara untuk mengakses berbagai layanan pemerintah secara online. Ini bisa termasuk pembuatan dokumen, pembayaran pajak, pendaftaran kependudukan, pemilihan umum online, dan banyak lagi.

Transparansi dan Akuntabilitas: E-government dapat meningkatkan transparansi dalam pengelolaan pemerintah. Informasi tentang kebijakan, anggaran, dan keputusan pemerintah dapat lebih mudah diakses oleh publik, yang membantu meningkatkan akuntabilitas pemerintah.

Partisipasi Masyarakat: E-government juga dapat meningkatkan partisipasi warga negara dalam proses pengambilan keputusan. Melalui platform online, warga negara dapat memberikan masukan, memberikan pendapat, atau mengikuti pemilihan umum dengan lebih mudah.

Efisiensi dan Produktivitas: Pemerintah dapat mengurangi birokrasi dan meningkatkan efisiensi dengan mengotomatisasi proses administratif melalui e-government. Hal ini dapat menghemat waktu dan sumber daya.

Keamanan Data: Keamanan data menjadi aspek kunci dalam penerapan e-government. Pemerintah harus memastikan bahwa data pribadi dan informasi yang disimpan dan diproses secara elektronik dilindungi dengan baik dari ancaman keamanan.

Peningkatan Aksesibilitas: E-government juga dapat meningkatkan aksesibilitas layanan pemerintah bagi individu dengan mobilitas terbatas atau kesulitan dalam mengunjungi kantor pemerintah fisik.

Pemerintahan elektronik dapat berbagai bentuk, dari portal pemerintah yang menyediakan informasi hingga sistem manajemen pelayanan yang canggih. Tujuannya adalah untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, partisipasi, dan layanan bagi warga negara sambil memanfaatkan teknologi internet dan komunikasi digital.

Pemerintahan Digital:

Pemerintahan digital adalah pendekatan dalam administrasi pemerintahan yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) secara luas untuk meningkatkan efisiensi, transparansi, partisipasi, dan pengiriman layanan pemerintah kepada warga negara. Ini melibatkan transformasi proses pemerintah ke dalam bentuk digital, termasuk digitalisasi dokumen, penggunaan analitika data, penggunaan platform online, dan penggunaan media sosial untuk berkomunikasi dengan warga. Tujuannya adalah untuk menciptakan pemerintahan yang lebih adaptif dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Government to Government (G2G):

Government to Government (G2G) adalah istilah yang mengacu pada hubungan, kerjasama, atau interaksi antara entitas pemerintah dengan entitas pemerintah lainnya. Ini bisa terjadi di tingkat nasional, regional, atau lokal. G2G melibatkan pertukaran informasi, kolaborasi, dan koordinasi antara pemerintah dalam berbagai hal seperti pertukaran data, pembuatan kebijakan bersama, pelaksanaan program, atau tindakan lain yang melibatkan entitas pemerintah.

Penggunaan Teknologi Informasi dalam Bisnis E-Government:

Penggunaan teknologi informasi dalam bisnis e-government mengacu pada cara di mana pemerintah memanfaatkan teknologi informasi (seperti perangkat keras, perangkat lunak, jaringan, dan sistem informasi) untuk mengelola operasi internal mereka, berkomunikasi dengan warga negara, dan menyediakan layanan pemerintah secara efektif. Ini melibatkan berbagai aspek, termasuk pengembangan sistem informasi pemerintah, keamanan data, manajemen infrastruktur teknologi, dan pelatihan staf untuk memahami dan menggunakan teknologi tersebut.

Sistem Pemerintahan:

Sistem pemerintahan mengacu pada struktur, proses, dan mekanisme yang digunakan oleh sebuah negara atau entitas pemerintah untuk mengelola dan mengatur urusan pemerintahannya. Ada berbagai jenis sistem pemerintahan yang berbeda di seluruh dunia, termasuk demokrasi, monarki, otoritarianisme, dan banyak lagi. Sistem pemerintahan ini memiliki karakteristik unik yang mencerminkan cara kekuasaan dipertahankan, kebijakan dibuat, dan keputusan diimplementasikan dalam suatu negara.

Sistem pemerintahan juga dapat memiliki cabang-cabang pemerintah yang berbeda, seperti eksekutif, legislatif, dan yudikatif, yang memiliki peran dan tanggung jawab tersendiri dalam menjalankan pemerintahan. Pemahaman yang mendalam tentang sistem pemerintahan adalah penting untuk memahami bagaimana negara berfungsi dan bagaimana pengambilan keputusan dilakukan dalam suatu masyarakat.