Peristiwa berikut yang menunjukkan terjadinya perubahan fisika adalah…

Pertanyaan

peristiwa berikut yang menunjukan perubahan fisika adalah 

a. pelapukan kayu pada perahu 

b. kembang api yang meledak 

c. telur yang membusuk 

d. penguapan air sungai

Jawaban yang benar adalah d. penguapan air sungai

Penguapan adalah proses fisika di mana air berubah dari bentuk cair menjadi uap air tanpa mengalami perubahan kimia dalam zatnya. Peristiwa ini melibatkan perubahan fisik dalam bentuk zat (dari cair ke uap) tanpa menghasilkan zat baru.

Sementara itu, pilihan lainnya (a) pelapukan kayu pada perahu, (b) kembang api yang meledak, dan (c) telur yang membusuk melibatkan perubahan kimia di mana zat-zat baru terbentuk.

Dalam pertanyaan tersebut, kita diminta untuk menjelaskan mengapa peristiwa yang terjadi adalah perubahan fisika. Saya akan menjelaskan dengan lebih lengkap untuk setiap pilihan:

a. Pelapukan kayu pada perahu:

Pelapukan kayu pada perahu adalah perubahan kimia. Kayu terkena paparan air, oksigen, dan mikroorganisme, yang menyebabkan proses perombakan kimia dalam kayu tersebut. Ini disebut pelapukan atau dekomposisi biokimia. Selama pelapukan, komponen kayu seperti selulosa, lignin, dan hemiselulosa terurai menjadi senyawa-senyawa lain, seperti karbon dioksida dan air. Oleh karena itu, ini adalah perubahan kimia, bukan perubahan fisika.

b. Kembang api yang meledak:

Kembang api yang meledak adalah contoh perubahan kimia. Ketika kembang api meledak, senyawa-senyawa kimia di dalamnya bereaksi secara cepat, menghasilkan panas, cahaya, dan berbagai gas yang berwarna dan berkilauan. Ini adalah contoh reaksi kimia yang sangat eksotermis yang menghasilkan zat-zat baru dalam bentuk gas dan abu. Oleh karena itu, ini juga bukan perubahan fisika.

c. Telur yang membusuk:

Proses membusuk pada telur adalah perubahan kimia. Saat telur membusuk, bakteri dan mikroorganisme merombak komponen telur, seperti protein, menjadi senyawa-senyawa berbau busuk. Ini adalah contoh reaksi kimia yang menghasilkan zat-zat baru, seperti senyawa-senyawa sulfur yang menghasilkan bau yang tidak sedap. Oleh karena itu, ini juga bukan perubahan fisika.

d. Penguapan air sungai:

Penguapan adalah perubahan fisika. Ketika air sungai menguap, air berubah dari bentuk cair menjadi uap air tanpa mengalami perubahan kimia dalam zatnya. Ini adalah proses fisika di mana molekul-molekul air hanya mengubah keadaan fisiknya, dari cair menjadi gas, tetapi tetap sebagai molekul-molekul air. Ini adalah contoh perubahan fisika karena tidak ada zat baru yang terbentuk selama proses ini.

Jadi, dari keempat pilihan tersebut, hanya pilihan (d) yang merupakan contoh perubahan fisika, sedangkan yang lain adalah contoh perubahan kimia.

Perubahan fisika adalah perubahan dalam keadaan fisik suatu zat tanpa menghasilkan zat baru. Berikut adalah beberapa ciri-ciri perubahan fisika:

Tidak menghasilkan zat baru: Perubahan fisika tidak melibatkan pembentukan zat baru. Substansi yang mengalami perubahan fisika masih memiliki komposisi kimia yang sama sebelum dan sesudah perubahan.

Reversibilitas: Perubahan fisika sering dapat dibalik atau dikembalikan ke keadaan semula dengan cara yang tepat. Misalnya, penguapan air dapat dibalikkan dengan kondensasi untuk mengembalikan air ke keadaan cair.

Tidak ada perubahan dalam komposisi kimia: Selama perubahan fisika, ikatan kimia antara atom atau molekul tidak terputus atau terbentuk kembali. Molekul-molekul tetap sama, hanya susunan atau keadaan fisiknya yang berubah.

Tidak ada perubahan energi dalam zat: Perubahan fisika biasanya tidak disertai dengan perubahan energi dalam zat tersebut. Ini berarti tidak ada perubahan pada entalpi (energi panas) zat selama perubahan fisika.

Tidak ada perubahan dalam massa: Massa zat tidak berubah selama perubahan fisika. Hukum kekekalan massa menyatakan bahwa massa sebelum dan sesudah perubahan fisika harus tetap sama.

Perubahan sifat fisik: Perubahan fisika dapat menghasilkan perubahan dalam sifat-sifat fisik suatu zat seperti bentuk, ukuran, warna, kekerasan, atau fase (dari cair ke gas, misalnya).

Tidak ada perubahan dalam komposisi unsur kimia: Selama perubahan fisika, unsur-unsur kimia yang membentuk zat tetap sama. Molekul-molekul yang ada dalam zat tidak terpecah menjadi unsur-unsur penyusunnya.

Contoh perubahan fisika yang umum termasuk penguapan, kondensasi, pembekuan, perubahan fase (seperti cair ke padat atau sebaliknya), perubahan bentuk fisik (seperti menghancurkan batu menjadi kerikil), dan banyak lagi. Perubahan fisika adalah perubahan yang mengubah penampilan atau keadaan fisik suatu zat tanpa mengubah identitas kimianya.