ibu ida meletakkan 4 kg kapur barus dalam lemari pakaian di rumahnya. massa kapur barus tersebut akan menjadi setengahnya setiap satu setengah bulan. jika ibu ida mulai menebar kapur barus pada awal juli 2021, hitunglah berapa massa kapur barus yang tersisa pada akhir bulan desember 2021?

Pertanyaan

Ibu ida meletakkan 4 kg kapur barus dalam lemari pakaian di rumahnya. massa kapur barus tersebut akan menjadi setengahnya setiap satu setengah bulan. jika ibu ida mulai menebar kapur barus pada awal juli 2021, hitunglah berapa massa kapur barus yang tersisa pada akhir bulan desember 2021?

Jawaban:

Untuk menghitung berapa massa kapur barus yang tersisa pada akhir bulan Desember 2021, kita perlu memperhitungkan berapa kali massa kapur barus menjadi setengahnya selama periode tersebut.

Masa awal (Juli 2021) = 4 kg

Setelah 1,5 bulan (pertengahan Agustus 2021), massa menjadi setengahnya:

Masa setelah 1,5 bulan = 4 kg / 2 = 2 kg

Setelah 1,5 bulan berikutnya (akhir September 2021), massa menjadi setengahnya lagi:

Masa setelah 3 bulan = 2 kg / 2 = 1 kg

Dan seterusnya, setiap 1,5 bulan massa menjadi setengahnya.

Pada akhir Desember 2021 (setelah 6 bulan), kita dapat menghitung massa yang tersisa:

Masa akhir = Masa awal / (2^(6/1.5)) = 4 kg / (2^4) = 4 kg / 16 = 0,25 kg

Jadi, pada akhir bulan Desember 2021, massa kapur barus yang tersisa adalah 0,25 kg.

Catatan:

Soal di atas berkaitan dengan konsep matematika yang umumnya diajarkan di sekolah, termasuk konsep pembagian dan eksponen. Lebih khusus, soal tersebut melibatkan konsep eksponen dengan dasar 2 karena massa kapur barus setengahnya setiap 1,5 bulan sekali, yang berarti massa tersebut akan terbagi menjadi setengahnya setiap 1,5 bulan.

Ini adalah contoh aplikasi dari konsep matematika dalam kehidupan sehari-hari, yang dapat membantu dalam pengertian dan penerapan dasar-dasar matematika. Biasanya, konsep ini diajarkan dalam pelajaran matematika di berbagai tingkatan pendidikan, terutama dalam mata pelajaran seperti matematika dasar atau matematika tingkat menengah.

Soal ini dapat digunakan untuk mengajarkan beberapa konsep matematika yang penting:

1. Pengurangan dan Pembagian: Soal ini melibatkan pembagian masa awal kapur barus setiap 1,5 bulan. Siswa perlu melakukan operasi pembagian sederhana untuk menghitung berapa kali massa kapur barus menjadi setengahnya selama periode yang diberikan.

2. Eksponen: Konsep eksponen sangat relevan dalam soal ini karena massa kapur barus dibagi menjadi setengahnya setiap 1,5 bulan. Eksponen digunakan untuk menghitung berapa kali pembagian setengah ini terjadi.

3. Menggunakan Kalender: Soal ini meminta siswa untuk memahami waktu dan tanggal dalam konteks pengurangan berjangka waktu. Ini memungkinkan pengaplikasian matematika dalam situasi kehidupan nyata.

4. Kemampuan Pemecahan Masalah: Siswa diajarkan untuk merumuskan masalah dan mencari solusinya dengan menggunakan matematika. Mereka harus mencari tahu bagaimana menghitung jumlah kapur barus yang tersisa pada akhir bulan Desember berdasarkan informasi yang diberikan.

5. Pembelajaran konsep matematika melalui masalah dunia nyata seperti ini dapat membantu siswa mengaitkan dan mengaplikasikan apa yang mereka pelajari dalam pelajaran matematika ke situasi sehari-hari. Ini membantu meningkatkan pemahaman dan penerapan mereka terhadap konsep matematika.

Manfaat pembelajaran matematika melalui masalah dunia nyata:

1. Pentingnya Kesabaran dan Ketelitian: Siswa perlu menganalisis masalah ini dengan teliti dan kesabaran. Mereka harus memahami konsep eksponen dan pembagian setengah yang berulang. Ini mengajarkan mereka pentingnya ketelitian dalam memahami detail serta langkah-langkah perhitungan yang benar.

2. Pengaplikasian dalam Kehidupan Sehari-Hari: Soal ini memberikan contoh nyata bagaimana konsep matematika dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Ini membantu siswa melihat relevansi matematika dalam situasi dunia nyata, yang mungkin memotivasi mereka untuk belajar lebih lanjut.

3. Kemampuan Mengukur Waktu: Soal ini melibatkan pengukuran waktu dalam bulan dan setengah bulan. Siswa perlu memahami bagaimana mengukur dan menghitung waktu dengan benar, yang merupakan aspek penting dari matematika dalam kehidupan sehari-hari.

4. Kemampuan Logis: Siswa perlu menggunakan pemikiran logis untuk merumuskan solusi dan menghitung jumlah kapur barus yang tersisa pada akhir bulan Desember. Ini melibatkan pemikiran analitis dan pemecahan masalah yang penting dalam matematika.

Pembelajaran matematika melalui masalah dunia nyata seperti ini memungkinkan siswa untuk mengembangkan keterampilan matematika yang penting, seperti pemecahan masalah, pemikiran logis, dan pemahaman konsep. Ini juga membantu mengatasi pandangan beberapa siswa bahwa matematika hanya berhubungan dengan rumus dan angka-angka, sementara sebenarnya matematika memiliki aplikasi praktis dalam kehidupan sehari-hari. Demikian artikel pada kesempatan ini dari motorcomcom, semoga bisa bermanfaat, terima kasih.