dalam pembelajaran fisika, bu sara menyusun alur tujuan pembalajaran dimulai dari mengenal satuan internasional, vektor, gerak lurus beraturan, gerak lurus berubah beraturan. metode pengurutan yang dilakukan oleh bu sara adalah . . . .

Pertanyaan

Dalam pembelajaran Fisika, Bu Sara menyusun Alur Tujuan Pembelajaran dimulai dari mengenal satuan internasional, vektor, Gerak Lurus Beraturan, Gerak Lurus Berubah Beraturan. Metode pengurutan yang dilakukan oleh Bu Sara adalah . . . .

A. Pengurutan konkret-abstrak

B. Pengurutan deduktif

C. Pengurutan hirearki

D. Pengurutan mudah-sulit

Jawaban yang tepat adalah C. Pengurutan hirearki

Pengurutan hierarki adalah metode pengurutan yang menempatkan konsep atau topik dalam tingkatan atau hierarki yang berbeda. Dalam kasus ini, alur tujuan pembelajaran dimulai dari konsep dasar (mengenal satuan internasional) dan kemudian berlanjut ke konsep yang lebih kompleks (vektor, Gerak Lurus Beraturan, Gerak Lurus Berubah Beraturan), sehingga membentuk hierarki dalam pembelajaran fisika.

Metode pengurutan hierarki dalam pembelajaran merupakan pendekatan yang mendasarkan urutan materi atau topik pembelajaran pada tingkatan kompleksitas atau hierarki konsep. Dalam kasus Bu Sara, dalam mengajarkan Fisika, dia menyusun alur tujuan pembelajaran berdasarkan tingkat kesulitan dan kompleksitas konsep. Contohnya:

Mengenal Satuan Internasional: Ini adalah dasar yang penting dalam pemahaman fisika, di mana siswa belajar tentang satuan-satuan dasar seperti meter, kilogram, detik, dll.

Vektor: Vektor adalah konsep yang sedikit lebih kompleks daripada satuan internasional, dan ini memungkinkan siswa untuk memahami arah dan besaran dalam fisika.

Gerak Lurus Beraturan: Konsep gerak lurus beraturan lebih kompleks daripada vektor dan memerlukan pemahaman tentang pergerakan benda dalam garis lurus tanpa percepatan. Ini memungkinkan siswa untuk memahami pergerakan sederhana.

Gerak Lurus Berubah Beraturan: Ini adalah konsep yang lebih tinggi dalam hierarki karena melibatkan pergerakan dengan percepatan, yang lebih rumit dibandingkan dengan gerak lurus beraturan.

Dengan mengikuti urutan hierarki seperti ini, siswa dapat membangun pemahaman mereka secara bertahap, mulai dari dasar hingga konsep yang lebih kompleks. Ini membantu siswa memahami dan menguasai konsep fisika dengan lebih baik, karena mereka membangun fondasi yang kuat sebelum melanjutkan ke topik yang lebih rumit.

Lanjutkan dari penjelasan sebelumnya, pengurutan hierarki dalam alur tujuan pembelajaran juga membantu siswa dalam mengatasi tantangan belajar. Mereka tidak terlalu terburu-buru untuk memahami konsep yang lebih sulit sebelum mereka benar-benar memahami konsep dasar yang lebih sederhana. Ini juga memungkinkan guru, dalam hal ini Bu Sara, untuk membangun koneksi antara konsep-konsep tersebut secara sistematis.

Selain itu, pengurutan hierarki juga memungkinkan pengembangan keterampilan belajar yang progresif. Siswa memulai dengan dasar-dasar yang mereka perlukan untuk memahami topik-topik lebih lanjut. Ini membantu mereka merasa lebih percaya diri karena mereka merasa lebih siap untuk menghadapi konsep yang lebih sulit.

Selain itu, dengan metode pengurutan hierarki, guru dapat mengukur progres siswa dengan lebih baik. Mereka dapat melihat sejauh mana siswa memahami konsep dasar sebelum melanjutkan ke konsep yang lebih tinggi dalam hierarki. Ini memungkinkan guru untuk memberikan bimbingan tambahan atau menjelaskan konsep yang lebih sulit jika diperlukan.

Dengan demikian, metode pengurutan hierarki dalam alur tujuan pembelajaran adalah pendekatan yang efektif dalam mendesain pembelajaran, terutama dalam mata pelajaran yang memiliki berbagai tingkatan kompleksitas konsep, seperti fisika. Ini membantu siswa memahami konsep secara menyeluruh dan progresif, serta membantu guru dalam mengajar dan mengukur kemajuan siswa.

Penggunaan metode pengurutan hierarki dalam alur tujuan pembelajaran juga memiliki beberapa keuntungan tambahan:

Keterkaitan Konsep: Dengan mengikuti alur yang terstruktur dan hierarkis, siswa dapat dengan mudah melihat hubungan antara berbagai konsep dalam fisika. Mereka dapat melihat bagaimana konsep dasar, seperti satuan internasional, menjadi dasar bagi konsep yang lebih kompleks, seperti gerak lurus berubah beraturan. Ini membantu dalam memahami konteks dan relevansi konsep-konsep tersebut dalam fisika secara keseluruhan.

Peningkatan Retensi Informasi: Belajar secara progresif dan hierarkis membantu siswa untuk lebih baik mempertahankan informasi dalam jangka panjang. Mereka tidak hanya memahami konsep, tetapi juga membangun fondasi yang kokoh untuk pemahaman yang lebih mendalam di masa depan.

Pengukuran Kemajuan yang Jelas: Dengan mengikuti urutan hierarki, guru dapat dengan mudah mengukur kemajuan siswa pada tingkat yang lebih rendah sebelum melanjutkan ke konsep yang lebih tinggi. Ini membantu dalam memberikan umpan balik yang lebih spesifik dan tepat sasaran kepada siswa, sehingga mereka dapat melakukan perbaikan dalam pemahaman mereka.

Pemberian Tugas yang Tepat: Guru dapat memberikan tugas atau latihan yang sesuai dengan tingkat pemahaman siswa pada saat itu. Ini memungkinkan mereka untuk menghadirkan tantangan yang sesuai dengan tingkat keterampilan siswa, mencegah kebosanan atau kebingungan.

Dalam keseluruhan, metode pengurutan hierarki dalam alur tujuan pembelajaran adalah pendekatan yang sangat efektif untuk mengajar fisika, serta mata pelajaran lain yang melibatkan konsep-konsep kompleks. Ini membantu siswa membangun fondasi yang kokoh, merasakan keterkaitan antara konsep-konsep, dan mengukur kemajuan mereka dengan lebih baik.