Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Cabang biologi yang erat hubungannya dengan klasifikasi makhluk hidup adalah

Pertanyaan

Cabang biologi yang erat hubungannya dengan klasifikasi makhluk hidup adalah ....
A. ekologi
B. histologi
C. patologi
D. taksonomi
E. teratologi

Jawaban yang tepat adalah D. taksonomi

Cabang biologi yang erat hubungannya dengan klasifikasi makhluk hidup adalah D. taksonomi. Taksonomi adalah ilmu yang mempelajari cara mengelompokkan organisme-organisme berdasarkan kesamaan dan perbedaan karakteristik mereka, sehingga membantu dalam pengklasifikasian dan pemahaman terhadap keragaman hayati di dunia.

Taksonomi adalah cabang biologi yang berfokus pada pengelompokkan, penamaan, dan klasifikasi organisme hidup berdasarkan karakteristik mereka. Tujuannya adalah untuk mengorganisir keragaman hayati di bumi ini sehingga kita dapat memahami hubungan antara berbagai jenis makhluk hidup.

Proses taksonomi melibatkan pengelompokkan organisme ke dalam kategori-kategori yang disebut takson atau tingkat-takson, yang mulai dari tingkat yang lebih tinggi (contohnya, kerajaan) hingga tingkat yang lebih rendah (contohnya, spesies). Beberapa tingkatan takson yang umum digunakan dalam taksonomi adalah: kerajaan, filum, kelas, order, famili, genus, dan spesies.

Contoh penamaan taksonomi adalah penamaan ilmiah, yang menggunakan sistem binomial, di mana setiap spesies diberi nama dengan dua kata (genus dan spesies). Misalnya, manusia dikenal dengan nama ilmiah Homo sapiens, di mana "Homo" adalah genus dan "sapiens" adalah spesies.

Taksonomi sangat penting dalam biologi karena membantu ilmuwan dan ahli biologi untuk:

Mengidentifikasi dan menggambarkan organisme secara sistematis.
Memahami hubungan evolusi antara organisme-organisme tersebut.
Mengklasifikasikan organisme-organisme ke dalam kelompok yang sesuai berdasarkan kesamaan karakteristik genetik dan morfologis.
Memberikan landasan untuk penelitian ilmiah, pelestarian spesies, dan manajemen sumber daya alam.
Dengan kata lain, taksonomi membantu kita mengorganisir dan memahami keragaman makhluk hidup di dunia ini, sehingga kita dapat lebih baik menjelajahi, memahami, dan merawat lingkungan dan keanekaragaman hayati yang ada.


Cabang ilmu biologi yang berkaitan dengan klasifikasi makhluk hidup adalah "taksonomi."

Ada banyak cabang-cabang dalam biologi, dan berikut adalah lima cabang biologi utama:

a. Genetika: Ilmu yang mempelajari warisan genetik, pewarisan sifat, dan struktur serta fungsi DNA.

b. Ekologi: Ilmu yang mempelajari interaksi antara organisme dengan lingkungannya dan peran mereka dalam ekosistem.

c. Anatomi: Ilmu yang mempelajari struktur internal organisme, khususnya dalam hal struktur tubuh.

d. Mikrobiologi: Ilmu yang mempelajari mikroorganisme seperti bakteri, virus, dan protozoa.

e. Fisiologi: Ilmu yang mempelajari fungsi-fungsi tubuh dan cara organisme menjalankan berbagai proses biologis.

Ilmu biologi yang mempelajari bentuk luar makhluk hidup adalah "morfo-anatomi" atau "anatomi luar."

Dalam klasifikasi makhluk hidup, organisme-organisme dikelompokkan berdasarkan kesamaan karakteristik mereka. Ini melibatkan pembagian organisme menjadi berbagai tingkat takson, seperti kerajaan, filum, kelas, order, famili, genus, dan spesies. Faktor-faktor yang digunakan dalam klasifikasi mencakup ciri-ciri morfologi (struktur fisik), ciri-ciri genetik (kesamaan DNA), perilaku, dan sejarah evolusi. Klasifikasi memberikan kerangka kerja untuk memahami hubungan antara organisme dan membantu dalam pengorganisasian informasi tentang keragaman hayati di bumi ini.

Taksonomi adalah bagian penting dari ilmu biologi yang berkaitan erat dengan klasifikasi makhluk hidup. Ini melibatkan beberapa tingkat takson atau kategori yang digunakan untuk mengelompokkan organisme. Berikut adalah beberapa tingkat takson dalam taksonomi, mulai dari yang lebih tinggi hingga yang lebih rendah:

Kerajaan (Kingdom): Tingkat takson tertinggi dalam klasifikasi biologi. Organisme dikelompokkan menjadi lima atau enam kerajaan berdasarkan karakteristik umum. Contohnya, kerajaan hewan, tumbuhan, fungi, dan lain-lain.

Filum (Phylum): Tingkat di bawah kerajaan, di mana organisme yang memiliki karakteristik umum lebih spesifik dikelompokkan bersama. Contoh filum adalah chordata untuk hewan vertebrata.

Kelas (Class): Organisme dalam filum dikelompokkan lebih lanjut berdasarkan kesamaan karakteristik. Misalnya, dalam filum chordata, ada kelas mamalia yang mencakup hewan-hewan seperti manusia, anjing, dan kucing.

Order (Ordo): Tingkat berikutnya dalam klasifikasi, di mana organisme dalam kelas dikelompokkan menjadi unit yang lebih kecil berdasarkan kesamaan karakteristik. Sebagai contoh, dalam kelas mamalia, ada ordo Carnivora yang mencakup hewan-hewan pemakan daging seperti singa dan serigala.

Famili (Familia): Organisme dalam order dikelompokkan lebih lanjut menjadi famili berdasarkan persamaan lebih rinci dalam karakteristik mereka. Misalnya, famili Felidae mencakup kucing besar seperti harimau, dan famili Canidae mencakup anjing dan serigala.

Genus (Genus): Organisme dalam famili dikelompokkan menjadi genus berdasarkan kesamaan karakteristik yang lebih khusus. Misalnya, manusia termasuk dalam genus Homo.

Spesies (Species): Tingkat takson terendah dalam klasifikasi biologi. Organisme yang memiliki kesamaan karakteristik yang sangat tinggi dikelompokkan dalam spesies yang sama. Sebagai contoh, manusia adalah bagian dari spesies Homo sapiens.

Klasifikasi organisme menggunakan tingkat takson ini membantu kita dalam memahami keragaman hayati di dunia ini dan mengidentifikasi hubungan antara berbagai organisme. Sistem ini juga memungkinkan kita memberi nama ilmiah yang konsisten pada organisme, sehingga kita dapat berkomunikasi dengan jelas dalam komunitas ilmiah.

Posting Komentar untuk "Cabang biologi yang erat hubungannya dengan klasifikasi makhluk hidup adalah"