Siapakah pencetus ide yang merupakan cikal bakal pemikiran internet?

Pencetus ide yang dapat dianggap sebagai cikal bakal pemikiran internet adalah seorang ilmuwan komputer bernama J.C.R. Licklider, yang biasa dikenal dengan nama J.C.R. Licklider atau "Lick." Dia adalah seorang ilmuwan komputer dan psikolog yang berperan penting dalam merintis konsep-konsep awal yang menjadi dasar bagi perkembangan internet seperti yang kita kenal saat ini.

Pada tahun 1960-an, Licklider memainkan peran kunci dalam mengembangkan konsep "galaksi berhubungan" (intergalactic network) yang mendasari prinsip-prinsip internet. Ia berfokus pada ide bahwa komputer-komputer di seluruh dunia dapat saling berkomunikasi dan berbagi informasi. Ia melihat potensi dalam penghubungan komputer-komputer ini sebagai sarana untuk meningkatkan kolaborasi dan akses terhadap informasi.

Licklider juga menguraikan konsep "Man-Computer Symbiosis" dalam sebuah makalah yang diterbitkan pada tahun 1960. Dalam makalah ini, ia membicarakan tentang bagaimana manusia dan komputer dapat bekerja bersama-sama dalam kerja sama yang erat. Ia mengusulkan ide-ide yang sangat relevan dengan perkembangan interaksi manusia dengan teknologi, termasuk konsep yang mirip dengan apa yang kita sebut sekarang sebagai antarmuka pengguna grafis (GUI) dan interaksi berbasis tangan (seperti mouse).

Pada tahun 1962, Licklider bekerja di Advanced Research Projects Agency (ARPA), yang kemudian menjadi DARPA (Defense Advanced Research Projects Agency). Di sinilah ia memimpin program riset yang berfokus pada interkoneksi komputer. Program ini akhirnya menghasilkan ARPANET, yang dianggap sebagai leluhur internet modern. ARPANET adalah jaringan komputer pertama yang menggunakan protokol komunikasi paket untuk menghubungkan beberapa komputer di lokasi-lokasi yang berbeda.

Jadi, J.C.R. Licklider dapat dianggap sebagai cikal bakal pemikiran internet karena kontribusinya dalam mengembangkan konsep kolaborasi komputer global dan interkoneksi yang membentuk dasar bagi perkembangan internet sebagaimana yang kita kenal hari ini.

Setelah konsep-konsep awal yang diperkenalkan oleh Licklider, perkembangan internet terus berlanjut. Salah satu tonggak penting dalam sejarah perkembangan internet adalah pengembangan protokol komunikasi TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol) oleh Vinton Cerf dan Bob Kahn pada awal tahun 1970-an. Protokol ini menjadi dasar dari komunikasi internet yang kita kenal sekarang, memungkinkan berbagai jenis komputer dan jaringan untuk berinteraksi secara harmonis di seluruh dunia.

Pada tahun 1983, ARPANET mengadopsi protokol TCP/IP, dan ini menandai peralihan penting menuju infrastruktur internet modern. Nama "internet" sendiri mengacu pada jaringan global yang terhubung oleh protokol TCP/IP. Selama tahun-tahun berikutnya, penggunaan internet tumbuh secara eksponensial, terutama dalam kalangan akademisi, peneliti, dan militer.

Pada tahun 1990, seorang ilmuwan komputer bernama Tim Berners-Lee mengembangkan World Wide Web (WWW) di CERN, laboratorium fisika partikel di Jenewa, Swiss. WWW adalah sistem yang memungkinkan dokumen-dokumen berupa teks, gambar, video, dan tautan untuk saling terhubung melalui jaringan. Ini adalah awal dari apa yang kita kenal sebagai "web" dan "situs web" saat ini. Berners-Lee juga menciptakan URL (Uniform Resource Locator), HTTP (Hypertext Transfer Protocol), dan HTML (Hypertext Markup Language) — semua ini menjadi dasar bagi pengalaman menjelajah web yang kita nikmati hari ini.

Selanjutnya, pertumbuhan internet semakin pesat dengan munculnya perusahaan-perusahaan teknologi yang mengembangkan layanan dan aplikasi baru. Meskipun awalnya internet digunakan lebih banyak untuk tujuan akademis dan penelitian, tetapi dalam beberapa dekade terakhir, internet telah merambah hampir semua aspek kehidupan kita. Peningkatan kecepatan internet, perkembangan perangkat mobile, media sosial, perdagangan elektronik, streaming konten, dan berbagai layanan online lainnya semakin mengubah cara kita berinteraksi, bekerja, dan berkomunikasi.

Secara keseluruhan, perkembangan internet adalah hasil dari kontribusi banyak individu dan inovator di seluruh dunia, tetapi konsep-konsep awal yang diperkenalkan oleh J.C.R. Licklider, seperti kolaborasi global dan interkoneksi komputer, telah menjadi dasar bagi revolusi digital yang sedang berlangsung.