Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

filosofi pendidikan ki hajar dewantara dalam konteks merdeka belajar

 filosofi pendidikan ki hajar dewantara dalam konteks merdeka belajar

jawaban

KONSEP MERDEKA BELAJAR MENURUT KI HAJAR DEWANTARA. Menurut KHD, mendidik dan mengajar adalah proses memanusiakan manusia, sehingga harus memerdekakan manusia dan segala aspek kehidupan baik secara fisik, mental , jasmani dan rohani.

Konsep Merdeka Belajar Menurut Ki Hajar Dewantara

Pendahuluan

Di dalam dunia pendidikan, terdapat konsep yang menjadi landasan penting dalam membentuk generasi yang tangguh dan mandiri. Salah satunya adalah konsep "Merdeka Belajar" yang dikemukakan oleh tokoh pendidikan Indonesia, Ki Hajar Dewantara (KHD). Konsep ini menggambarkan pandangan KHD terhadap pendidikan yang tidak hanya sekadar memberikan pengetahuan, tetapi juga memerdekakan individu dalam segala aspek kehidupannya.

Pemahaman Konsep Merdeka Belajar

KHD percaya bahwa pendidikan sejati tidak hanya berkutat pada aspek akademik semata, tetapi juga harus mencakup pemahaman tentang nilai-nilai kemanusiaan. Menurutnya, mendidik dan mengajar adalah suatu bentuk upaya untuk memanusiakan manusia. Oleh karena itu, pendidikan sejati adalah proses memerdekakan manusia secara fisik, mental, jasmani, dan rohani.

Merdeka dalam Berpikir

Salah satu aspek utama dari konsep Merdeka Belajar adalah kebebasan dalam berpikir. Menurut KHD, siswa seharusnya diberi kebebasan untuk mengembangkan pemikiran kritis dan kreatif. Proses ini akan membantu siswa memahami berbagai sudut pandang dan mengambil keputusan yang tepat dalam kehidupan sehari-hari.

Pengembangan Potensi Individual

KHD mengajarkan bahwa setiap individu memiliki potensi unik yang perlu ditemukan dan dikembangkan. Pendidik harus mampu melihat potensi ini dalam setiap siswa dan membantu mereka menggali bakat serta minat yang dimiliki. Dengan demikian, siswa dapat tumbuh menjadi pribadi yang memiliki kepercayaan diri tinggi dan siap menghadapi tantangan dunia.

Pembelajaran Kontekstual

Merdeka Belajar juga mengedepankan pembelajaran yang kontekstual, yaitu pendekatan yang menghubungkan materi pelajaran dengan kehidupan nyata siswa. KHD percaya bahwa pembelajaran yang relevan dengan konteks siswa akan lebih mudah dipahami dan diaplikasikan. Hal ini akan membantu siswa melihat nilai-nilai praktis dari apa yang mereka pelajari di dalam kelas.

Kemandirian dalam Pembelajaran

Konsep Merdeka Belajar mengajarkan kemandirian dalam pembelajaran. Siswa diharapkan dapat mengambil peran aktif dalam proses belajar mereka. Pendidik berperan sebagai fasilitator yang membantu siswa menemukan sumber belajar, mengajukan pertanyaan, dan mengeksplorasi topik dengan lebih dalam.

Pendidikan Sebagai Pembebasan

Bagi KHD, pendidikan adalah sarana untuk membebaskan individu dari berbagai bentuk keterbatasan. Ia percaya bahwa melalui pendidikan yang memerdekakan, manusia dapat mengatasi ketidakpastian dan perubahan dalam kehidupan serta menjadi agen perubahan dalam masyarakat.

Kesimpulan

Konsep Merdeka Belajar yang diusung oleh Ki Hajar Dewantara memiliki arti yang mendalam dalam dunia pendidikan. Konsep ini mengajarkan bahwa pendidikan sejati adalah tentang pembebasan dan pengembangan potensi individu. Dengan menerapkan prinsip-prinsip Merdeka Belajar, pendidikan diharapkan dapat menghasilkan generasi yang tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga memiliki integritas, kemandirian, dan komitmen terhadap perubahan positif dalam masyarakat.

Posting Komentar untuk "filosofi pendidikan ki hajar dewantara dalam konteks merdeka belajar"