Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup

Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup

Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup, sehingga terjadi reaksi sesuai persamaan :

2KClO3 -----> 2KCl + 3O2

massa zat dalam wadah setelah reaksi selesai adalah ...

a. lebih besar dari 25 gram

b. lebih besar dari 10 gram

c. sama dengan 10 gram

d. lebih kecil dari 25 gram

e. lebih kecil dari 10 gram


Jawaban yang tepat adalah c. sama dengan 10 gram


Hukum Kekekalan Massa adalah salah satu prinsip dasar dalam kimia yang menyatakan bahwa dalam suatu sistem tertutup, massa total zat-zat yang terlibat dalam reaksi tidak berubah selama reaksi berlangsung. Hukum ini telah diuji dan terbukti berlaku berulang kali dalam berbagai percobaan kimia. Salah satu contoh yang menggambarkan hukum ini adalah reaksi pembusukan kalium klorat (KClO3) menjadi kalium klorida (KCl) dan oksigen (O2).


Misalkan kita memiliki 10 gram kalium klorat padat (KClO3). Jika padatan ini dipanaskan dalam wadah tertutup, reaksi kimia akan terjadi sesuai dengan persamaan:


2KClO3 -----> 2KCl + 3O2


Dalam persamaan ini, dua molekul kalium klorat akan menghasilkan dua molekul kalium klorida dan tiga molekul oksigen. Massa zat dalam wadah setelah reaksi selesai dikatakan sama dengan 10 gram.


Jika kita mengamati jumlah atom dalam setiap molekul di kedua sisi persamaan reaksi, dapat kita lihat bahwa jumlah atom tidak berubah. Sebelum reaksi, ada dua atom kalium (2K), dua atom klor (2Cl), dan enam atom oksigen (6O). Setelah reaksi, pada sisi produk, masih ada dua atom kalium (2K), dua atom klor (2Cl), dan enam atom oksigen (6O). Dengan kata lain, tidak ada atom yang hilang atau diciptakan selama reaksi ini.


Ini menunjukkan bahwa hukum kekekalan massa terpenuhi dalam reaksi ini. Meskipun kalium klorat mengalami dekomposisi menjadi kalium klorida dan oksigen, massa total dari semua zat yang terlibat dalam reaksi tetap konstan sebesar 10 gram. Ini menunjukkan bahwa tidak ada kehilangan massa atau penambahan massa selama reaksi.


Hukum Kekekalan Massa sangat penting dalam kimia karena memberikan dasar yang kuat dalam memahami dan menghitung perubahan massa dalam reaksi kimia. Prinsip ini digunakan dalam berbagai aplikasi kimia, termasuk dalam perhitungan stoikiometri, analisis kuantitatif, dan sintesis bahan kimia.


Dalam contoh reaksi kalium klorat yang diberikan, hukum kekekalan massa terbukti benar. 10 gram kalium klorat yang awalnya ada dalam wadah tetap memiliki massa yang sama setelah reaksi selesai, dengan kalium klorida dan oksigen yang dihasilkan sebagai produk.


Setelah reaksi selesai, kita dapat menghitung massa masing-masing produk yang dihasilkan, yaitu kalium klorida (KCl) dan oksigen (O2). Dalam persamaan reaksi, kita tahu bahwa setiap dua molekul kalium klorat akan menghasilkan dua molekul kalium klorida dan tiga molekul oksigen.


Molar mass atau massa molar adalah massa satu mol zat dalam satuan gram/mol. Molar mass kalium klorat (KClO3) adalah 122.55 g/mol, sedangkan molar mass kalium klorida (KCl) adalah 74.55 g/mol, dan molar mass oksigen (O2) adalah 32.00 g/mol.


Jika 10 gram kalium klorat bereaksi, kita dapat menghitung jumlah mol kalium klorat awal dengan membagi massa dengan molar mass:


10 g KClO3 / 122.55 g/mol = 0.0816 mol KClO3


Berdasarkan persamaan reaksi, setiap dua mol kalium klorat akan menghasilkan dua mol kalium klorida. Oleh karena itu, jumlah mol kalium klorida yang dihasilkan juga adalah 0.0816 mol.


Massa kalium klorida yang dihasilkan dapat dihitung dengan mengalikan jumlah mol dengan molar mass:


0.0816 mol KCl x 74.55 g/mol = 6.08 gram KCl


Selanjutnya, berdasarkan persamaan reaksi, setiap dua mol kalium klorat akan menghasilkan tiga mol oksigen. Oleh karena itu, jumlah mol oksigen yang dihasilkan adalah 0.0816 mol x 3 = 0.2448 mol.


Massa oksigen yang dihasilkan dapat dihitung dengan mengalikan jumlah mol dengan molar mass:


0.2448 mol O2 x 32.00 g/mol = 7.83 gram O2


Jadi, setelah reaksi selesai, massa kalium klorida yang dihasilkan adalah 6.08 gram dan massa oksigen yang dihasilkan adalah 7.83 gram. Ketika kita menjumlahkan massa kedua produk ini, kita mendapatkan:


6.08 gram + 7.83 gram = 13.91 gram


Meskipun massa total kedua produk tersebut adalah 13.91 gram, kita harus mengingat bahwa kita hanya memulai dengan 10 gram kalium klorat. Perbedaan dalam massa ini dapat dijelaskan oleh adanya oksigen yang awalnya tidak ada dalam wadah tetapi dihasilkan selama reaksi. Dalam hal ini, hukum kekekalan massa tetap terpenuhi karena jumlah massa total tetap sama sebelum dan setelah reaksi.


Dengan demikian, percobaan ini menunjukkan bahwa hukum kekekalan massa terbukti dalam reaksi kalium klorat. Massa total zat dalam wadah tetap konstan, dan tidak ada kehilangan massa atau penambahan massa selama reaksi kimia ini berlangsung. Hukum ini adalah salah satu prinsip paling mendasar dalam ilmu kimia yang terus digunakan untuk memahami dan menganalisis reaksi kimia.

Demikian artikel kali ini di motorcomcom jangan lupa simak artikel menarik lainnya disini.

Posting Komentar untuk "Sebanyak 10 gram padatan kalium klorat dipanaskan dalam wadah tertutup"