Puisi kangen ws rendra

Puisi kangen ws rendra - 

Puisi Kangen

Karya: Ws Rendra

Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku

menghadapi kemerdekaan tanpa cinta

Kau tak akan mengerti segala lukaku

karna cinta telah sembunyikan pisaunya.

Membayangkan wajahmu adalah siksa.

Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.

Engkau telah menjadi racun bagi darahku.

Apabila aku dalam kangen dan sepi

Itulah berarti

aku tungku tanpa api.

Kau tak akan mengerti bagaimana kesepianku

menghadapi kemerdekaan tanpa cinta

Kau tak akan mengerti segala lukaku

karna cinta telah sembunyikan pisaunya.

Membayangkan wajahmu adalah siksa.

Kesepian adalah ketakutan dalam kelumpuhan.

Engkau telah menjadi racun bagi darahku.

Apabila aku dalam kangen dan sepi

Itulah berarti

aku tungku tanpa api.

Pertanyaan!

1. Apa isi dari puisi kangen karya WS Rendra?

2. Apa tema puisi WS Rendra?

3. Apa yang dimaksud aku tungku tanpa api?

4. Apa yang menjadi ciri khas puisi WS Rendra?

5. Apa isi dan pesan yang disampaikan dalam puisi kangen diatas? jelaskan!

Jawaban:

1. Puisi "Kangen" karya WS Rendra mengungkapkan perasaan kesepian, kehilangan, dan rindu akan cinta yang telah hilang. Puisi ini menggambarkan keadaan seseorang yang merasa kesepian dan terisolasi setelah kehilangan cinta yang dimiliki. Puisi ini juga menyiratkan bahwa cinta yang hilang telah menyebabkan luka yang dalam, dan kesepian menjadi momok yang menakutkan.

2, Tema puisi ini adalah rindu dan kekosongan emosional. Puisi ini mencerminkan kesedihan dan kehilangan akibat kehilangan cinta, yang dituangkan dalam kata-kata yang sangat puitis dan emosional.

3. "Aku tungku tanpa api" merupakan metafora untuk menggambarkan keadaan yang tidak lengkap dan hampa. Dalam konteks puisi ini, mengingatkan dan merindukan orang yang dicintai adalah seperti membangkitkan api di tungku. Oleh karena itu, "aku tungku tanpa api" berarti bahwa orang yang merasakan kangen dan kesepian ini merasa kehilangan dan tidak memiliki kehangatan atau cinta dalam hidupnya.

4. Ciri khas puisi WS Rendra adalah penggunaan bahasa yang kuat, emosional, dan puitis untuk menggambarkan perasaan manusia. Puisi-puisi Rendra sering kali mengungkapkan konflik sosial dan kegelisahan emosional yang mendalam, sambil menggambarkan situasi politik dan sosial yang terjadi pada zamannya. Puisi-puisi Rendra juga terkenal karena gaya yang eksperimental dan penggunaan gambaran serta metafora yang kuat dalam mengekspresikan ide-ide dan perasaan yang rumit.

5. Puisi "Kangen" yang di atas merupakan karya WS Rendra. Puisi ini menggambarkan perasaan kesepian, kehilangan, dan rindu akan cinta yang telah hilang. Berikut adalah penjelasan mengenai isi dan pesan yang terkandung dalam puisi tersebut:

Puisi ini mengungkapkan perasaan kesepian dan kekosongan emosional seseorang yang menghadapi kemerdekaan tanpa adanya cinta. Puisi ini mencerminkan perasaan penulis yang merasa terisolasi dan sendirian setelah kehilangan cinta yang dimilikinya.

Penyair menyampaikan bahwa cinta telah menyembunyikan "pisaunya", yang berarti kehilangan cinta telah menyebabkan luka yang dalam. Bayangan wajah orang yang dicintai menjadi siksaan, dan kesepian dijelaskan sebagai rasa takut dalam keadaan kelumpuhan.

Puisi ini juga mengungkapkan bahwa orang yang dicintai telah menjadi racun bagi darah penulis. Ketika penulis merasa kangen dan sepi, itu berarti dia seperti menjadi tungku tanpa api, menggambarkan perasaan kehilangan, kesepian, dan kekosongan dalam hidupnya.

Pesan yang disampaikan dalam puisi ini adalah tentang rasa kehilangan dan kerinduan yang mendalam akibat kehilangan cinta. Puisi ini menggambarkan perasaan kesepian yang menghantui, ketakutan dalam keadaan yang tidak lengkap, dan perasaan kosong yang timbul setelah kehilangan cinta. Melalui penggunaan bahasa yang kuat dan puitis, puisi ini mengajak pembaca untuk merenungkan perasaan-perasaan tersebut dan mungkin memahami pengalaman emosional yang serupa dalam hidup mereka sendiri.

Demikian artikel kali ini di motorcomcom jangan lupa simak artikel menarik lainnya disini.