Keliling bangun datar di samping adalah

Keliling bangun datar di samping adalah - 

Keliling bangun datar di samping adalah...

a. 12 cm

b. 6 cm

c. 18 cm

d. 7 cm​

Jawaban yang tepat adalah a. 12 cm

Pembahasan :

Untuk menghitung keliling segitiga, kita harus menjumlahkan panjang semua sisi-sisinya. Dalam kasus segitiga siku-siku dengan panjang sisi 3 cm, 4 cm, dan 5 cm, kita dapat menggunakan rumus Pythagoras untuk memastikan bahwa segitiga tersebut memang siku-siku.

Rumus Pythagoras adalah:

a^2 + b^2 = c^2

Di sini, a dan b adalah panjang sisi-sisi yang membentuk sudut siku-siku, sedangkan c adalah panjang sisi miring (hipotenusa). Dalam segitiga ini, panjang sisi-sisi adalah 3 cm, 4 cm, dan 5 cm.

Menggunakan rumus Pythagoras, kita dapat memeriksa:

3^2 + 4^2 = 5^2

9 + 16 = 25

Karena 9 + 16 = 25, maka segitiga dengan panjang sisi 3 cm, 4 cm, dan 5 cm adalah segitiga siku-siku.

Sekarang, untuk menghitung kelilingnya, kita menjumlahkan panjang semua sisinya:

3 cm + 4 cm + 5 cm = 12 cm

Jadi, keliling segitiga siku-siku dengan panjang sisi 3 cm, 4 cm, dan 5 cm adalah 12 cm.

Catatan:

Keliling merupakan panjang total dari semua sisi bangun datar. Setiap bangun datar memiliki cara yang berbeda untuk menghitung kelilingnya. Berikut adalah beberapa bangun datar umum beserta cara menghitung kelilingnya:

Segitiga: Jumlahkan panjang ketiga sisi segitiga.

Persegi: Keliling persegi dapat dihitung dengan mengalikan panjang salah satu sisinya dengan 4, karena semua sisinya memiliki panjang yang sama.

Persegi Panjang: Jumlahkan dua panjang sisi sejajar untuk menghitung kelilingnya. Rumusnya adalah 2 × (panjang + lebar).

Jajar Genjang: Jumlahkan panjang semua sisinya. Rumusnya adalah 2 × (sisi sejajar 1 + sisi sejajar 2).

Trapesium: Jumlahkan panjang semua sisinya. Jika trapesium memiliki sisi sejajar (a dan b) dan dua sisi miring (c dan d), rumusnya adalah a + b + c + d.

Layang-layang: Jumlahkan panjang semua sisinya. Jika layang-layang memiliki panjang diagonal yang berbeda (d1 dan d2), rumusnya adalah 2 × (d1 + d2).

Lingkaran: Keliling lingkaran disebut juga sebagai keliling lengkung atau keliling kurva. Rumusnya adalah 2 × π × jari-jari (diameter).

atau π × diameter.

Belah Ketupat: Jumlahkan panjang keempat sisinya. Jika belah ketupat memiliki panjang diagonal yang berbeda (d1 dan d2), rumusnya adalah 4 × sisi atau 2 × (d1 + d2).

Bujur Sangkar: Keliling bujur sangkar dapat dihitung dengan mengalikan panjang salah satu sisinya dengan 4, karena semua sisinya memiliki panjang yang sama.

Segi Empat Tidak Beraturan: Jumlahkan panjang semua sisinya. Jika segi empat tidak beraturan memiliki sisi-sisi dengan panjang yang berbeda, rumusnya adalah jumlahkan semua panjang sisinya.

Segi Enam: Jumlahkan panjang semua sisinya. Jika segi enam memiliki panjang sisi yang sama, rumusnya adalah 6 × sisi.

Lingkaran Dalam: Lingkaran dalam adalah bentuk yang dikelilingi oleh lingkaran luar dan memiliki pusat yang sama. Keliling lingkaran dalam dapat dihitung dengan menggunakan rumus 2 × π × jari-jari lingkaran dalam.

Untuk menentukan keliling suatu bangun datar, Anda harus mengetahui panjang sisi-sisinya atau parameter-parameter lain yang diperlukan sesuai dengan bangun datar yang sedang dihitung. Setelah itu, Anda dapat menggunakan rumus yang sesuai untuk menghitung kelilingnya dengan menjumlahkan panjang sisi-sisinya.

Penting untuk diingat bahwa satuan panjang harus konsisten dalam perhitungan keliling. Misalnya, jika panjang sisi dalam cm, maka keliling juga akan dalam cm. Selain itu, pastikan menggunakan rumus yang tepat untuk setiap bangun datar yang sedang Anda hitung, karena rumusnya berbeda untuk masing-masing bangun datar.

Demikian artikel kali ini di motorcomcom jangan lupa simak artikel menarik lainnya disini.