Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Warna Resistor Apa Artinya? Cara Membaca dan Menghitung Kode Resistor

Warna resistor - bagi yang biasanya dalam peralatan elektronik tentu sudah tidak asing dengan yang namanya resistor. resistor sendiri adalah merupakan salah satu bagian dari komponen elektronika yang berfungsi untuk menghambat atau membatasi arus listrik. resistor termasuk dalam komponen pasif yang mana artinya bahwa resistor ini tak perlu membutuhkan arus litrik untuk bekerja. 

Resistor ini terbuat dari bahan apa? bahan yang digunakan untuk membuat resistor adalah dari bahan serbuk karbon dan keramik yang berbentuk tabung. Jika misalkan kita membuka perangkat elektronik kita, kta dengan mudahnya bisa mengenali resistor ini salah satunya karena bentuknya yang tabung itu. Resistor sendiri punya beberapa jenis.

Jenis jenis resistor antara lain Thermistor, LDR, Fixed Resistor danVariable Resistor. Resistor itu penting sekali karena pentingnya resistor adalah untuk mencegah terjadinya konsleting. Hal ini karena resistor mampu menghilangkan daya dalam bentuk panas. Bagaimana cara kerja resistor itu? cara kerja resistor yakni membatasi dan menghambat arus listrik dari satu kutub ke kutub lainnya. Yang mana untuk nilai hambatannya bervariasi sesuai yang tertera di resistor tersebut.

Setelah itu arus listrik akan dialirkan lagi ke komponen elektronika yang membutuhkan arus lebih kecil sehingga komponen elektronika tersebut dapat terpelihara dengan keawetannya. Resistor itu tak hanya sebagai pembatas arus listrik saja, melainkan  juga sebagai pembagi dan penurun arus serta pembagi tegangan.

Resistor berbentuk tabung dan memiliki lingkaran dengan warna. Tahukah kalian warna warna apa itu sebenarnya? bagaimana cara membaca warna tersebut.? warna yang biasa menghiasi resistor sebenarnya merupakan sebuah kode. Kode kode tersebut memiliki maksud yakni nilai dari hambatan. Biasanya resistor punya warna berjumlah 4,5 dan juga 6.

Lantas tahu kah kalian bagaimana untuk membaca kode dari warna warna resistor tersebut? jika belum tahu tak perlu khawatir karena sebenarnya untuk membaca atau lebih tepatnya menghitung kode warna tersebut mudah saja. Apalagi memang dari awal pembuatannya sudah dibuatkan tabel yang memudahkan untuk menghitung nilai hambatan resistor.

Cara membaca sebuah resistor adalah dimulai dari pita pertama sampai pita terakhir.


Rumus Resistor : R = V/I

Keterangan : R = Hambatan ( Ohm )

                      V = tegangan ( Volt )

                      A = arus ( Ampere )


Cara menghitung Kode Resistor 4 Warna

Warna resistor 4 gelang berarti ada 4 warna di resistor tersebut. Menghitung Warna Resistor 4 gelang cara yang paling mudah adalah dengan melihat pada tabel di bawah ini.


Contohnya saja seperti gambar dibawah ini


Bisa kita lihat bersama bahwa Warna resistor 1k resistor tersebut 4 gelang. Dari yang pertama yakni warna coklat, hitam, merah dan emas. Setelah itu kita lihat ke tabel diatas. dan ditemukan bahwa:

Coklat di pita pertama nilainya ditabel adalah  1

Hitam di pita kedua nilainya ditabel adalah 0

Merah di pita ketiga nilainya ditabel adalah 10²

Emas di pita keempat nilainya ditabel adalah 5 %

Untuk menghitungnya yakni  10 x 10² = 1000, jadi nilai resistornya adalah 1000 ohm dengan toleransi 5 %


Cara menghitung Kode Resistor 5 Warna

Tabel resistor 5 gelang warna:


Contoh:


Bisa dilihat bahwa diresistor diatas ada warna yakni warna orange, orange, putih, hitam dan coklat. Kemudian silahkan lihat tabel diatas maka akan didapatkan informasi seperti berikut ini.

Orange di pita pertama nilainya ditabel adalah  3

Orange di pita kedua nilainya ditabel adalah 3

Putih di pita ketiga nilainya ditabel adalah 9

Hitam di pita keempat nilainya ditabel adalah 10 pangkat 0 = 1

Coklat di pita kelima nilainya ditabel adalah 1%

Maka nilai resitornya adalah 339 x 1, jadi nilai resistornya adalah 339 ohm dengan toleransi 1 %


Cara menghitung Kode Resistor 6 Warna

Tabel resistor 6 warna


Contoh : 


Bisa dilihat bahwa diresistor diatas ada warna yakni warna orange, putih, hitam, merah, coklat dan merah. Kemudian silahkan lihat tabel diatas maka akan didapatkan informasi seperti berikut ini.

Orange di pita pertama nilainya ditabel adalah  3

Putih di pita kedua nilainya ditabel adalah 9

Hitam di pita ketiga nilainya ditabel adalah 0

Merah di pita keempat nilainya ditabel adalah 10²

Coklat di pita kelima nilainya ditabel adalah 1 %

Merah di pita keenam nilai tabelnya adalah 50 ppm

Maka nilai resitornya adalah 390 x 10² = 39000

 jadi nilai resistornya adalah 39000 ohm dengan toleransi 1 % dan koefisensi suhu 50 ppm.


Warna resistor calculator

Selain menghitung dengan cara manual, kalian juga bisa menghitung secara cepat yakni menggunakan kalkulator warna resistor. Kalkulator warna resistor sendiri sistemnya online atau untuk mengakesnya perlu menggunakan internet. Salah satu website warna resistor calculator adalah 

https://www.weerstandcalculator.nl/kodewarna.php

Demikian artikel sederhana mengenai warna resistor dan cara menghitungnya. Semoga bisa bermanfaat dan jangan lupa untuk baca artikel menarik lainnya disini.

Posting Komentar untuk "Warna Resistor Apa Artinya? Cara Membaca dan Menghitung Kode Resistor"