Waidza Batostum Batostum Jabarin Alquran Surat Asy- Syu'ara ayat 130

waidza batostum batostum jabarin - apakah kalian pernah mendengar kalimat "waidza batostum batostum jabarin" dan penasaran dengan artinya?. Nah pas sekali kalian kemari karena disini ada jawaban untuk hal tersebut. Perlu diketahui sebelumnya bahwasanya kalimat waidza batostum batostum jabarin adalah bahasa arab, bukan bahasa indonesia.

Sekilas memang ada kata jabarin, yang seperti kata gaul. Jabarin artinya Bahasa gaul adalah jelasin, terangin/terangkan. Nah bukan ini ya teman teman, bukan kata ini yang dimaksud. waidza batostum batostum jabarin itu beda sekali dengan yang itu. 

Mengingat bahasa arab, jadinya kita sebagai orang indonesia tentu perlu menerjemahkan kalimat waidza batostum batostum jabarin untuk bisa dipahami arti dan maknanya. Dan perlu kalian ketahui juga bahwasanya kalimat waidza batostum batostum jabarin ini bukan kalimat sembarang, namun salah satu kalimat yang ada di kitab suci Alquran.

Tepatnya kalimat waidza batostum batostum jabarin adalah salah satu ayat yang terdapat dalam QS. Asy- Syu'ara ayat 130. Asy-Syu'ara sendiri memiliki arti yakni"Para Penyair ". Langsung saja ya Arti ayat Waidza batostum batostum jabarin adalah "dan apabila kamu menyiksa, maka kamu lakukan secara kejam dan bengis"

Biar lebih jelasnya berikut tulisan arab, latin dan terjemahannya

وَاِذَا بَطَشْتُمْ بَطَشْتُمْ جَبَّارِيْنَۚ

waidza batostum batostum jabarin

Artinya "dan apabila kamu menyiksa, maka kamu lakukan secara kejam dan bengis"

kamu yang dimaksud dari ayat tersebut adalah menerangkan kaum Ad, kaumnya Nabi Hud yang mana mereka itu jika menyiksa musuhnya atau orang yang terkena sanksi hukum kejam dan bengis tanpa ada rasa belas kasihan sedikit pun.

Ayat waidza batostum batostum jabarin dari surat Asy- Syu'ara ayat 130 terkadang digunakan sebagai bentuk ikhtiar untuk pengobatan. khasiat+ayat+waidza+batostum seperti untuk pengobatan punggung, batu ginjal dan lainnya. Namun perlu di ingat bahwasanya yang menyembuhkan segala penyakit hanyalah Allah SWT.

Selain Ayat waidza batostum batostum jabarin dari surat Asy- Syu'ara ayat 130 ada juga ayat dari Alquran yang terkadang dijadikan ikhtiar untuk pengobatan, seperti diantaranya 

Alquran surat Asy- Syu'ara ayat 80

وَاِذَا مَرِضْتُ فَهُوَ يَشْفِيْنِ ۙ

wa iżā mariḍtu fa huwa yasyfīn 

Artinya dan apabila aku sakit, Dialah yang menyembuhkan aku,

Waiza Mariztu fahuwa yashfin Ayat nya seperti yang ada diatas dan Surah Shura ayat 80 benefits adalah sebagai bentuk ikhtiar pengobatan penyakit

Alquran Surat As syuara 61 63

فَلَمَّا تَرَاۤءَ الْجَمْعٰنِ قَالَ اَصْحٰبُ مُوْسٰٓى اِنَّا لَمُدْرَكُوْنَ ۚ 

fa lammā tarā`al-jam'āni qāla aṣ-ḥābu mụsā innā lamudrakụn 

Artinya : Maka ketika kedua golongan itu saling melihat, berkatalah pengikut-pengikut Musa, “Kita benar-benar akan tersusul.”

قَالَ كَلَّاۗ اِنَّ مَعِيَ رَبِّيْ سَيَهْدِيْنِ 

qāla kallā, inna ma'iya rabbī sayahdīn 

Artinya : Dia (Musa) menjawab, “Sekali-kali tidak akan (tersusul); sesungguhnya Tuhanku bersamaku, Dia akan memberi petunjuk kepadaku.”

فَاَوْحَيْنَآ اِلٰى مُوْسٰٓى اَنِ اضْرِبْ بِّعَصَاكَ الْبَحْرَۗ فَانْفَلَقَ فَكَانَ كُلُّ فِرْقٍ كَالطَّوْدِ الْعَظِيْمِ ۚ 

fa auḥainā ilā mụsā aniḍrib bi'aṣākal-baḥr, fanfalaqa fa kāna kullu firqing kaṭ-ṭaudil-'aẓīm 

Artinya : Lalu Kami wahyukan kepada Musa, “Pukullah laut itu dengan tongkatmu.” Maka terbelahlah lautan itu, dan setiap belahan seperti gunung yang besar.

Alquran Surat Al hasyr Ayat 21 Latin

لَوْ اَنْزَلْنَا هٰذَا الْقُرْاٰنَ عَلٰى جَبَلٍ لَّرَاَيْتَهٗ خَاشِعًا مُّتَصَدِّعًا مِّنْ خَشْيَةِ اللّٰهِ ۗوَتِلْكَ الْاَمْثَالُ نَضْرِبُهَا لِلنَّاسِ لَعَلَّهُمْ يَتَفَكَّرُوْنَ 

lau anzalnā hāżal-qur`āna 'alā jabalil lara`aitahụ khāsyi'am mutaṣaddi'am min khasy-yatillāh, wa tilkal-amṡālu naḍribuhā lin-nāsi la'allahum yatafakkarụn 

Artinya : Sekiranya Kami turunkan Al-Qur'an ini kepada sebuah gunung, pasti kamu akan melihatnya tunduk terpecah belah disebabkan takut kepada Allah. Dan perumpamaan-perumpamaan itu Kami buat untuk manusia agar mereka berpikir.